Kecepatan Akses Internet
Koneksi ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi
modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz.Keuntungan ADSL
adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax
secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan
saluran telepon dan saluran modem).
Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses
internet menggunakan ADSL:
·
Untuk line rate 384 kbps,
bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps.
·
Untuk line rate 384 kbps,
throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.
·
Untuk line rate 512 kbps,
bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
·
Untuk line rate 512 kbps,
throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
Koneksi GPRS
GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu
komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio.
GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat
komunikasi bergerak (mobile). Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data
(dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan
penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe
GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM. hal tersebut sangat tergantung
faktor-faktor sebagai berikut:
·
Konfigurasi dan alokasi time slot
pada level BTS
·
Software yang dipergunakan
·
Dukungan fitur dan aplikasi
ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada
saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan
lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.
Koneksi 3G
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabel bisa memberikan kecepatan akses internet sebesar:
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabel bisa memberikan kecepatan akses internet sebesar:
·
144 Kbps untuk kondisi bergerak
cepat (mobile).
·
384 Kbps untuk kondisi berjalan
(pedestrian).
·
2 Mbps untuk kondisi statik di
suatu tempat.
HSDPA
High-Speed Downlink Packet Access
(HSDPA) adalah sebuah protokol telepon
genggam dan kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G.
HSDPA fase pertama berkapasitas
4,1 Mbps. Kemudian menyusul fase 2 berkapasitas 11 Mbps dan kapasitas maksimaldownlink peak data rate hingga mencapai 14 Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan
dari WCDMA (3G). HSDPA memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile
Telecommunications System (UMTS/3G) yang memungkinkan untuk penggunaan
kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun). Hingga
kini penggunaan teknologi HSDPA hanya pada komunikasi downstream (arah bawah)
menuju telepon genggam.
Dalam hal kecepatan download
dikatakan bahwa:
·
Di lingkungan perumahan teknologi
ini dapat melakukan unduh data hingga berkecepatan 3,7 Mbps.
·
Dalam keadaan bergerak seseorang
yang sedang berkendaraan di jalan tol berkecepatan 100 km/jam dapat mengakses
internet berkecepatan 1,2 Mbps.
·
Di lingkungan perkantoran yang
padat pengguna dapat menikmati streaming video dengan perkiraan kecepatan 300
Kbps.
WiFi
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti
handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat
mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk
mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa
kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan
“Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk
mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel,
kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan
dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk
masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.
Wireless Broadband
Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke
berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi
mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang
sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas
kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak
1 kilometer dari stasiun pemancarnya.
Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di
dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung
bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah
mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan
kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan
transfer data berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14
Mbps.
LAN
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer
yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN
berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang
mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi
Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan
untuk membentuk LAN.
TV Kabel
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet
dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna)
dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan
modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel
koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel
dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua
saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju
kartu ethernet dan kemudian ke komputer.
diambil dari: https://nessaifana.wordpress.com/bab-3-kecepatan-akses-internet/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar